Rasakan Bahagia saat Belajar Public Speaking bersama Coach & Master Trainer Santi Martin

    Rasakan Bahagia saat Belajar Public Speaking bersama Coach & Master Trainer Santi Martin
    Training Publik Speaking Executive bersama Bundo Santi Martin dan para peserta training di Hotel Santika Bukittinggi

    Bukittinggi - -20 Peserta dari berbagai daerah mengikuti Training Public Speaking dari Bundo Santi Martin di Hotel Santika Bukittinggi pada Sabtu (11/03).

    Training Public Speaking Executive ini diberikan untuk orang-orang yang executive berlangsung lancar.

    "Alhamdulillah saya melihat Para peserta  merasa enjoy dan bahagia berada di kelas training ini, " ujar Bundo Santi Martin.

    Dikatakannya, training ini khusus saya buat untuk pertama kali untuk masyarakat Bukittinggi,   saya ingin memberikan sebuah pembelajaran yang saat ini betul-betul kita butuhkan di mana saja, kapan saja siapapun kita.

    "Ketika kita mampu berkomunikasi dengan baik itu akan memudahkan kita dalam karir kita, memudahkan kita dalam bermasyarakat, memudahkan kita berhubungan dengan siapa saja di sini, " ungkapnya.

    Lanjut dijelaskan Bundo Santi, ia  mengajarkan tentang bagaimana cara menghadapi orang-orang dalam berkomunikasi, bagaimana juga mengelola hati dan mengelola perasaan kita, supaya kita selalu berada di titik vibrasi yang baik.

    "Ketika kita berada di vibrasi yang baik, perasaan kita baik, perasaan kita positif, kita akan menarik orang-orang yang positif lebih banyak dalam hidup kita makanya ketika kita bertemu dengan banyak sekali orang, siapapun yang bertemu dengan kita akan bisa dengan mudah menjadi bagian diri kita, juga akan mudah bergaul dan bersosialisasi dengan mereka, " imbuh Santi.

    Ia mengatakan, pada Kelas ini peserta di latih langsung praktek agar bisa menjadi pembicara yang baik, bisa mengaplikasikan ilmunya di lapangan.

    Santi berharap bagi para peserta training hari ini, semuanya mau dan bisa berbagi lagi ilmu yang mereka dapat pada kelas  ini kepada siapa saja supaya ilmu ini lebih berkembang sehingga lebih banyak orang yang mampu berkomunikasi dengan baik dihadapan orang banyak.

    "Saya bercita-cita semua kalangan semua lapisan di Bukittinggi ini, belajar Public Speaking, belajar tentang bagaimana caranya kita berbicara berbicara di hadapan orang ramai, dihadapan orang lain, apakah itu anak-anak, kalau bisa guru-guru juga mengajarkan pada anak-anak didik mereka secara khusus untuk skill ini. Ayo ajarkan anak-anak bagaimana cara mereka berkomunikasi di hadapan orang banyak, " harapnya.

    Santi menambahkan, ketika anak-anak diajarkan sejak dini artinya kita sedang mempersiapkan masa depan yang baik untuk anak-anak bangsa ini, termasuk semua anak SD anak SMP, SMA remaja mahasiswa dan semua lapisan profesional.

    "Saatnya kita fokus untuk membekali diri kita dengan keahlian yang tidak bisa digantikan dengan teknologi ini, yaitu keahlian berbicara dan berhadapan dengan orang banyak" Ujar Santi dengan antusias.

    "Saya sangat  menyarankan sekali siapa saja untuk ikut pelatihan Public Speaking ini karena ketika kita sudah memahami ilmu-ilmunya bagi teman-teman yang dari tadi juga sudah ikut di sini sangat penting, dan jarang sekali orang memberikan dengan detil dan luas seperti ini, karena memang yang saya harapkan adalah kita semua lebih percaya diri dengan value yang tinggi, nilai diri yang tinggi, ketika kita mampu menguasai diri, bersikap dan merasakan hal positif dalam diri kita, kita akan menarik orang-orang  positif juga dalam kehidupan kita.
    Dengan menjaga perasaan positif kita, kita bisa mempengaruhi orang-orang bersama kita dan mengikuti kita " pungkasnya.

    Salah seorang peserta training IL Galiano mengatakan Alhamdulillah dengan diadakannya acara ini bisa menambah ilmu buat kita bersama

    "Mudah-mudahan ilmu ini bermanfaat bagi kita semua Amin, " harap IL.

    (LindaFang).

    bukittinggi sumatera-barat
    Linda Sari

    Linda Sari

    Artikel Sebelumnya

    Peringati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-59...

    Artikel Berikutnya

    Bantu UMKM Bukittinggi Agam, Bukittinggiku...

    Berita terkait